Arus mudik,,,


MENGHITUNG - Petugas dari Dishubkominfo dan Parbud Kota Pekalongan di posko mudik depan eks terminal lama tengah menghitung jumlah kendaraan yang melintas di jalan Dr Sutomo.

*) H-4, Melonjak 80 Persen
*) Terbanyak Roda Dua
*) Puncak Mudik Lewat Pekalongan Diprediksi Minggu Besok


PEKALONGAN - Empat hari menjelang lebaran 2011/1432 H atau H-4, jumlah kendaraan pemudik yang melintas di jalur Pantura Kota Pekalongan dari arah Jakarta hingga Jumat (26/8) siang mengalami peningkatan drastis sekitar 80 persen dibanding H-7 Lebaran.
Dari pencatatan jumlah angkutan lebaran yang dilakukan Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika dan Pariwisata Budaya (Dishubkominfo dan Parbud) Kota Pekalongan per Jumat (26/8) pukul 07.00 WIB di pos bekas terminal lama di jalan Dr Sutomo, tercatat sebanyak 54.945 kendaraan melintas dari arah barat (Jakarta).

Dari jumlah kendaraan sebanyak itu, didominasi oleh pemudik dengan kendaraan roda dua atau sepeda motor, dengan jumlah 26.058 kendaraan. Disusul kemudian kendaraan pribadi sebanyak 18.501 buah, truk sebanyak 5.632 buah, dan bus sebanyak 3.128 buah.
Hal ini meningkat drastis dibanding pencatatan pada H-7, Selasa (23/8). Pada saat itu, jumlah kendaraan yang sebagian besar berplat luar jota tersebut masing-masing tercatat, untuk sepeda motor sebanyak 15.089, kendaraan pribadi sebanyak 8.150, truk sebanyak 6.532 buah, dan bus sebanyak 1.945 buah. Jumlah ini kemudian meningkat lagi pada H-6, yakni sepeda motor sebanyak 17.977 buah, kendaraan pribadi (13.277), truk (6.979), dan bus (2.519).
Kendaraan yang melintas dari arah Jakarta ke Semarang ini berselisih jauh dengan jumlah kendaraan yang melintas dari arah timur. Hingga pantauan pada Jumat (26/8) pukul 07.00 WIB, jumlah total kendaraan yang melintas sebanyak 30.033 buah, atau hampir separohnya dari jumlah total kendaraan yang menuju ke arah timur.
Banyaknya kendaraan dari arah Semarang ini juga didominasi oleh sepeda motor, dengan jumlah sebanyak 14.657. Disusul kemudian kendaraan pribadi sejumlah 7.065, bus (3046), dan truk sebanyak 3.706 kendaraan.
Kabid Lalu Lintas Dishubkominfo dan Parbud Kota Pekalongan Muanas Budi Setyono mengatakan, pihaknya telah mengerahkan banyak petugas untuk mencatat dan memantau jumlah kendaraan yang melintas di jalur Pantura Kota Pekalongan sejak H-7. Pencatat jumlah kendaraan (timer) ini bertugas di posko mudik di jalan Dr Sutomo di depan bekas terminal lama, yang juga dijadikan rest area bagi para pemudik.

Disampaikan, jumlah kendaraan yang melintas diupdate setiap satu jam sekali, dengan pelaporan secara global setiap hari per pykyl 07.00 WIB. "Sedangkan petugasnya kita bagi menjadi tiga shift atau delapan jam sekali selama 24 jam penuh. Shift pertama bertugas dari pukul 06.00 - 14.00 WIB, lalu shift kedua pukul 14.00 - 22.00 WIB, dan shift ketiga pukul 22.00 - 06.00 WIB," paparnya.

Muanas menambahkan, kepadatan arus lalulintas yang diakibatkan banyaknya kendaraan pemudik tersebut akan terus terjadi hingga lebaran mendatang. Puncak arus mudik, lanjut dia, akan terjadi pada nanti malam (27/8) hingga besok (28/8). "Kita perkirakan, puncak arus mudik akan terjadi pada malam Minggu dan dan hari Minggu besok," pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar